Bayi paus tidak menyusu langsung pada induknya seperti manusia dan mamalia yang lain. Sebab, anak paus beresiko menelan air laut. Air laut yang asin itu ternyata berbahaya bagi tubuh mamalia laut, seperti paus jika sampai tertelan, lho.
Pada paus betina, terdapat otot yang mengelilingi kelenjar susunya. Jadi, ketika paus menggerakkan otot tesebut, tekanan yang dihasilkan akan membuat sang induk mampu menyemprotkan air susu langsung ke dalam mulut bayinya.
Air susu paus sendiri bentuknya berbeda dengan air susu pada umumnya. Air susu paus tidak berbentuk cair, melainkan bentuknya hampir seperti padatan dan sangat berlemak. Oleh karena wujudnya yang seperti itu, air susu tersebut tidak dapat tercampur dengan air laut. Air susu tersebut akan memenuhi kebutuhan air dan makanan yang dibutuhkan si bayi paus.
Sumber : Girls (Kidnesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar